Bukan Melawak, Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol!
Jakarta – Kabar mengejutkan sekaligus menarik datang dari dunia hiburan dan BUMN. Komedian ternama Indonesia, Lies Hartono atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Cak Lontong, resmi ditunjuk menjadi salah satu Komisaris di PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. Penunjukan ini tentu saja menimbulkan berbagai reaksi dari masyarakat, mulai dari terkejut hingga memberikan dukungan.
Sosok Cak Lontong dikenal luas melalui lawakan-lawakannya yang cerdas, lugas, dan seringkali “tidak masuk akal” namun tetap menghibur. Kehadirannya di jajaran komisaris salah satu ikon pariwisata Jakarta ini dianggap sebagai langkah yang unik dan berpotensi membawa perspektif baru dalam pengelolaan Ancol.
Meskipun latar belakangnya bukan dari dunia bisnis atau pariwisata secara langsung, banyak yang melihat penunjukan Cak Lontong sebagai upaya untuk lebih mendekatkan Ancol kepada masyarakat luas. Popularitas dan kemampuan komunikasinya diharapkan dapat menjadi jembatan antara manajemen Ancol dan para pengunjungnya. Selain itu, kreativitas dan ide-ide “nyeleneh” ala Cak Lontong mungkin saja dapat memberikan inovasi-inovasi menarik bagi perkembangan Ancol ke depannya.
Namun, tak sedikit pula yang mempertanyakan kapasitas Cak Lontong dalam mengemban tugas sebagai seorang komisaris di perusahaan sebesar Ancol. Tanggung jawab seorang komisaris tentu berbeda jauh dengan peran seorang komedian di atas panggung. Meskipun demikian, diharapkan Cak Lontong dapat belajar dengan cepat dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Ancol.
Penunjukan Cak Lontong sebagai Komisaris Ancol ini menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan. Terlepas dari pro dan kontra, langkah ini menunjukkan bahwa BUMN pun terbuka terhadap berbagai latar belakang profesional untuk mengisi posisi strategis. Kita tunggu saja gebrakan dan warna baru apa yang akan dibawa oleh Cak Lontong untuk perkembangan pariwisata Ancol ke depannya.
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyatakan bahwa penunjukan Cak Lontong didasari oleh kompetensi dan profesionalisme, bukan sekadar sensasi. Diharapkan, sentuhan humor dan perspektif unik Cak Lontong dapat memberikan warna baru dan inovasi bagi perkembangan pariwisata Ancol ke depannya.
Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !